Entri Populer

Senin, 10 Mei 2010

Alkisah dibalik eksekusi pertama "riding above d cloud"


Alhamdulillah hirobbil alamien n puji syukur yang tak kunjung putus kami, saya n kru LT Journey, haturkan kepada Illahi SWT... yang sudah membuat "hal" yg sebetulnya TIDAK mungkin terlaksana sehingga menjadi terlaksana meski dengan carut marut disana n disini...

Kronologis dimulai karena kabar duka dari keluarga Bpk Joko,  kasun Jarak Ijo yang sedianya menjadi tempat inap rombengan LT Journey.. untuk tur "riding above d cloud".. yg kami terima h-4.. membuat saya benar2 harus berjibaku..

h-3 saya ambil resiko dengan berkendara roda 2, surabaya - ngadas pp, untuk mencoba ber-manuver berusaha mencari alternatif bagaimana caranya agar event tetap terlaksana meski tidak lagi bermalam dirumah2 penduduk di dusun Jarak Ijo...  hujan deras yang tak berhenti mengguyur sepanjang perjalanan pun tak menyurutkan niat saya barang sejengkal pun.. karena sepanjang perjalanan tak henti2 saya terbayang wajah 48 peserta yang pastinya sudah berangan2 indah merayapi perladangan bumi Poncokusumo...

Namun tangan Alloh memang ada dimana2, last minute pukul 15.00 WIB akhirnya saya berhasil bertemu dengan Bpk. Kartono, lurah desa Ngadas, untuk mem"booking" Balai Desa dan perangkatnya buat locally crew n pengamanan selama event berlangsung ...

Urusan pengadaan konsumsi saya lempar secara mendadak kepada salah satu penduduk dusun Kunci, desa Wringinanom, yang saya tau persis kalo ada orderan mendadak untuk masak dalam jumlah lumayan besar ga bakal bilang TIDAK untuk saya .... tangan Alloh yang lain sudah membimbing saya ... meski resiko yang harus saya pikul adalah kehilangan 2 kru lokal karena harus jemput n prepare maeman buat kita semua di desa yang jaraknya kurang lebih 25 km dari Ngadas ..

Dan hari itu Jumat tanggal 7 Mei 2010, saya tutup dengan perjalanan pulang ke surabaya dengan hujan yg tak kunjung brenti mengguyur dari Ngadas sampe Tanggulangin... akhirnya saya mendarat dengan selamat malam itu kurang lebih jam 10.30 malam... hhfftthhh.. 

Akhirnya saya sudah bisa preparasi event dengan hati yang berbunga2... seceria impian para peserta akan kerinduan dihajar hawa dingin n wahana suwargi di Poncokusumo.. Setting jersey yang ndilalah "salah cetak",  ID Start number, formulir checking dan pekerjaan kesekretariatan rutin buat event.. preparasi angpao2 selain kebutuhan konsumsi yang memang sudah terselesaikan didepan... termasuk estimasi cost expenses tak terduga yang ternyata masih bisa ter-handling dengan baik pada saat eksekusi ... preparing n kontrol terakhir kendaraan yang akan saya tumpangi bersama kru LT Journey yang keluar dari rahim saya dan yang lainnya keluar dari rahim ibunya sendiri ...

Alhamdulillah cerita dibalik eksekusi berakhir dengan cantik ...


Simbok LT Journey


Tidak ada komentar:

Posting Komentar